Sekitar lima bulan lalu, saya pergi ke Surabaya dalam rangka Business Trip. Ini pertamakalinya saya menjajaki kota Surabaya yang konon katanya sih terkenal dengan cuacanya yang sangat panas. Dan, premis ini ternyata benar adanya. Sesampai di kota Surabaya, terasa sekali sinar matahari menusuk ke dalam kulit. Udaranya kering, tanpa angin. Well, tapi ini semua nggak menghalangi saya untuk menjelajah beberapa destinasi wisata di Surabaya. Kapan lagi Business Trip sekalian jalan-jalan? Hehehehehe.
Waktu itu, saya berangkat naik kereta dari Jakarta hari Jumat malam, kurang lebih sekitar 8-10 jam perjalanan yang akan ditempuh malam itu untuk sampai ke Surabaya. Omong-omong soal kereta api, saya suka sekali melakukan perjalanan dengan kereta api. Apalagi sekarang layanan dan fasilitasnya sudah sangat nyaman dan bersih. Kadang kala, saya juga sengaja memilih kereta api dibandingkan pesawat, walaupun pesawat lebih cepat sampai tujuan. Tapi, bagi saya kereta itu bagaikan proses menikmati perjalanan yang nggak bisa didapatkan di moda transportasi lainnya. Biasanya, apabila saya travelling menggunakan kereta api, saya juga membawa beberapa buku bacaan untuk menemani saya sepanjang jalan. Ada proses me time di dalamnya.
Tepat pukul 07.00 pagi, saya tiba di stasiun Gubeng, Surabaya. Disini, saya langsung dijemput oleh driver yang akan mengantarkan langsung ke hotel, tempat dimana event akan berlangsung. Seharian itu, kegiatan saya memang padat mengurus event yang dibantu oleh seorang teman yang punya restoran di Surabaya. Capek, tapi senang sekali jadi punya banyak teman dan kenalan baru di Surabaya. Priceless experience.
Malam harinya, saya langsung tidur nyenyak sekali setelah merapikan beberapa pekerjaan terlebih dahulu. Tak lama kemudian, teman saya di Surabaya mengontak saya lewat WhatsApp, menanyakan bagaimana rencana besok. Hmm, sebenarnya saya ingin ke beberapa tempat destinasi wisata ikonik Surabaya, balas saya waktu itu. Teman saya pun berbaik hati menawarkan untuk menjemput saya besok pagi dan mengajak city tour Surabaya. Wah, senangnya. Rezeki silahturahim dan banyak teman ;)
Keesokannya, setelah sarapan, teman saya sudah berjanji menjemput saya di hotel untuk menepati janjinya menemani saya keliling Surabaya. Ini destinasi wisata yang sempat saya kunjungi waktu itu:
Destinasi Pertama : Monumen Kapal Selam

narsis di depan monkasel
Continue Reading →