Nusa Penida, Surga Tersembunyi Di Bali

Dee Rahma 78 Comments

HeyDeeRahma.com – Nusa Penida, Surga Tersembunyi di Bali | Pengalaman menjejak nusa penida menjadi salah satu pengalaman travelling yang sangat berkesan. Bagaimana tidak? Selama ini aku hanya tahu bali dengan segala kemodernan-nya: cafe hits, beach club, green resort, water sport dengan fasilitas terkini. Kedengaran seperti fasilitas default buat city tourist ya?

Tapi, tidak. Bukan itu yang aku cari saat kedatanganku ke bali. Aku penasaran sekali dengan Nusa Penida yang katanya menyajikan suasana bali beratus-ratus tahun lampau. Bali yang masih sepi, asri, dan sangat dekat dengan alam. Dengan berbekal misi sederhana itulah, aku bertekad harus menyebrang ke nusa penida dari bali, tepat beberapa hari sebelum kepulanganku ke Jakarta.

Menyebrang ke Nusa Penida dari Pelabuhan Padang Bai

Berangkat pagi hari dari apartemen, aku memutuskan untuk menyebrang nusa penida melalui pelabuhan padang bai. Kenapa? Karena hanya melalui Pelabuhan Padang Bai-lah, motor yang kusewa di bali bisa diangkut ke atas kapal untuk menyebrang ke Nusa Penida. Memang, Pelabuhan Padang Bai jaraknya cukup jauh dari Pusat Kota Bali (sekitar 1.5-2 jam perjalanan dengan motor), dibandingkan naik kapal penyebrangan nusa penida dari Sanur. Walaupun lebih dekat menyebrang dari Sanur, namun kapal di Sanur tidak bisa mengangkut kendaraan.

Sanur dan Pelabuhan Padang Bai adalah 2 alternatif titik penyebrangan dari Bali ke Nusa Penida. Bila kamu membawa kendaraan dari Bali, sangat disarankan menyebrang dari Pelabuhan Padang Bai. #HDRInNusaPenida

Click To Tweet

Sehari sebelum berangkat ke Pelabuhan Padang Bai, aku sempat mengecek di Google dan menemukan informasi jadwal keberangkatan kapal dari padang bai ke nusa penida. Dikatakan, ada 2 jadwal penyebrangan: pukul 11.00 WITA dan pukul 13.00 WITA. Namun, ternyata sesampai di pelabuhan, loket tiket baru dibuka pukul 11.00 WITA dengan keberangkatan kapal pukul 13.00 WITA. Hiks, rencana sampai di Nusa Penida pas setelah jam makan siang pupus sudah… :(

Karena rencana awalku kapal bisa berangkat jam 11 WITA, maka tepat sekitar jam 9 aku sudah sampai di Pelabuhan Padang Bai. Tapi, apa daya ternyata info yang didapat tidak sesuai dengan realita di lapangan. So, untuk membunuh kebosanan karena waktu menunggu masih sangat lama, akhirnya aku putuskan eksplor ke sekitaran Pelabuhan. Aku menemukan sebuah pantai cantik yang masih bersih dan sepi dari wisatawan lokal (yes, banyakan bule yang main ke pantai ini). Namanya, White Sand Beach. Untuk bisa melihat pantai yang cantik ini harus sedikit trekking menuruni sebuah bukit sekitar 15 menit dan melewati jalan setapak yang kanan kirinya dipenuhi pepohonan besar.

Puas bermain di pantai, rasanya haus sekali, akhirnya aku kembali ke dekat pelabuhan dan menemukan sebuah cafe (aku lupa mencatat nama cafe-nya). Kepalang haus, langsung saja pesan minuman dingin disitu. Aku lihat ada bule yang tadi bertemu denganku sewaktu mengantri beli tiket di pelabuhan. Ternyata, mereka juga kehausan juga sama sepertiku. Hahaha. Hingga menjelang pukul 13.00 WITA, aku kembali lagi masuk ke pelabuhan dan akhirnya terdengar pengumuman kapal akan berangkat ke nusa penida. Yay!

Harga Tiket Kapal Penyeberangan Dari Pelabuhan Padang Bai ke Nusa Penida
  • Kelas Ekonomi Dewasa: Rp25.000/orang.
  • Jasa Pemeliharaan Dermaga: Rp2.500/orang.
  • Tanda Masuk Per Orang: Rp1.500/orang.

Harga Tiket Sekali Jalan: Rp29.000/orang tanpa kendaraan motor

  • Kendaraan Golongan II: Rp30.000/orang
  • Tanda Masuk Kendaraan: Rp5.000/kendaraan.

Harga Tiket Sekali Jalan: Rp64.000/orang dengan kendaraan motor

Nusa Penida 3 Hari 2 Malam: Goa Giri Putri, Rumah Pohon, Atuh Beach, Crystal Beach, Klingking Beach, Peguyangan Waterfall, dan Manta Point.

Tanpa membuang waktu terlalu lama, sesampai di pelabuhan nusa penida, aku langsung menuju ke penginapan yang sudah aku booking melalui TripAdvisor. Nama penginapannya Nusa Penida Garden Bungalow (klik aja buat booking). Harganya murah, lokasinya di pusat kota, tempatnya nyaman, dan ownernya yang bule juga asyik banget diajak buat ditanya-tanya soal Nusa Penida. I recommend you to check their hotel ;)

Anyway, kelar dari urusan hotel, aku langsung eksplor lagi buat cari makan karena udah berasa laper banget sore itu seharian kepanasan. Lucky, aku nemu satu tempat makan yang view-nya keren banget langsung ke laut. Dia kayak warung gitu, tapi ada saung-saungnya. Nah, saungnya ini langsung menghadap ke arah laut. Jadi, abis selese makan dan kenyang kamu bisa rebahan menutup mata sambil mendengar suara air laut! Best moment! Soal makanannya sih biasa aja, kayak nasi, seafood gitu, harga oke gak terlalu mahal. Aku juga mencicipi makan malam di Mola Mola Restaurant, sebuah restoran romantis di pinggir laut dan mencicipi sup ikannya yang sangat lezat!

Hari pertama udah keburu sore sampai di Nusa Penida, jadi gak terlalu banyak juga yang bisa dieksplor, cuma bisa main ke Goa Giri Putri, Rumah Pohon dan Atuh Beach. Goa Giri Putri ini semacam tempat ibadah untuk masyarakat lokal yang bisa dikunjungi oleh turis. Kaget juga pas mau masuk kok pintunya cuma berupa celah kecil yang cuma muat untuk 1 badan manusia diantara dua batu besar. Tapi, kalo lihat ke dalamnya, terdapat semacam terowongan yang sangaaaat besar yang kanan kirinya terdapat beberapa titik tempat ibadah. Kamu bisa menyaksikan bagaimana akulturasi budaya lokal hindu berpadu dengan budaya china di goa giri putri. Sementara, di rumah pohon, aku sempat mengobrol dengan pengelolanya yang mengembangkan rumah pohon hingga banyak dikenal turis asing. Untuk mencapai rumah pohon itu, kamu juga harus menuruni tebing melalui tangga yang sudah dibuat oleh pengelola. Lumayan curam dan harus menuruni tebing. Challenging, yet adventurous! 

Besoknya, aku pergi ke 3 tempat sekaligus: Crystal Beach, Peguyangan Waterfall, dan Manta Point. Bagian paling seru menurut aku waktu naik motor di nusa penida aku bisa lihat ular, komodo, babi liar masih berkeliaran di sekitar hutan yang aku lewati. Jalanannya juga sepi sekali, jadi berasa puas naik motor di nusa penida karena gak ketemu macet! Cuma memang perlu hati-hati juga nggak semua jalanan mulus aspal, karena beberapa destinasi seperti crystal beach gitu sebagian jalannya masih berupa tanah dan bebatuan. Oya, banyak destinasi di nusa penida yang gak satu arah, jadi mesti muter jauh dulu untuk pindah dari satu destinasi lain ke destinasi lainnya. So, use your time wisely and pick your destination wisely kalo main ke nusa penida. Pilih tempat yang bener-bener pengen kamu kunjungi saja. Oh ya, tadinya aku mau ke Angel Billabong, tapi udah keburu males pas tau jalannya harus muter kalo dari Crystal Beach :D

Peguyangan Waterfall juga destinasi wisata nusa penida yang cukup ekstrem buat yang suka pengalaman wisata adventure. Kebetulan saat mampir ke Peguyangan Waterfall, berbarengan dengan waktu berdoa masyarakat hindu di nusa penida. Jadi, banyak orang yang turun menuju Peguyangan Waterfall untuk berdoa melalui 700 anak tangga menyusuri pinggir tebing. Tentunya termasuk aku juga yang rela turun karena terlanjur penasaran dengan apa yang ada di bawah sana. Hehehe. Nggak sangka juga ternyata perjalanan menyusuri 700 anak tangga di air terjun peguyangan nusa penida malah jadi perjalanan yang bakal diingat seumur hidup karena selain aku bisa berhasil menaklukan 700 anak tangga tersebut (nggak gampang untuk bisa turun kesini karena lokasinya persis di pinggir tebing curam), dan bisa menikmati mandi di kolam air tawar yang lokasinya persis di pinggir tebing dimana aku bisa berdekatan langsung dengan deburan ombak laut di sisi pinggir kolamnya. Amazing experience!

Destinasi Wisata Di Bagian Barat, Timur, dan Selatan Pulau Nusa Penida

Seperti biasa untuk itinenary perjalanan, aku selalu membagi suatu wilayah berdasarkan destinasi wisata dalam satu kelompok area. Nusa Penida terdiri dari tiga bagian area sesuai dengan daftar destinasi wisata di bawah ini.

Bagian Barat Nusa Penida Bagian Timur Nusa Penida Bagian Selatan Nusa Penida
  • Angel’s Billabong
  • Broken Beach
  • Banah Beach
  • Crystal Bay
  • Goa Giri Putri Cave
  • Kelingking Beach
  • Paluang Cliff
  • Pohon Cinta
  • Atuh Beach
  • Bukit Teletubbies
  • Pantai Suwehan
  • Pulau Seribu
  • Raja Lima
  • Rumah Pohon Batu Molenteng
  • Peguyangan Waterfall
  • Seganing Waterfall
  • Tembeling Water Springs

Menurut pengalamanku, setiap destinasi wisata di nusa penida membutuhkan sedikit usaha untuk mencapainya karena akan melewati jalan yang tidak semuanya mulus, juga perlu sedikit usaha untuk mendaki tebing atau bukit. So, expect more adventure trip kalo main ke nusa penida.

Kembali Ke Denpasar

Hari terakhir di Nusa Penida, aku sempat mencicipi sarapan di pinggir pelabuhan nusa penida. Mereka menyajikan semacam pecel dan minuman kopi khas lokal yang nikmat sekali (dibawah 5 ribu secangkir)! Selesai sarapan aku juga duduk di pinggir pantai memperhatikan kapal-kapal yang lewat di sepanjang pantai. Air di pantai sangat bening dan membuatku terus terkesima dengan nusa penida. Unik, pantai yang bersih ini ternyata memiliki keindahan alam yang luar biasa indahnya. Penuh dengan tebing namun membuat para traveller yang singgah makin penasaran dengan nusa penida. Sungguh, pengalaman travelling ke nusa penida menbuatku terkesan dan jadi pengalaman travelling yang tak terlupakan!

Perjalanan pulang ke denpasar dari nusa penida juga cukup lancar, loket tiket di buka sejak pukul 8 pagi, kemudian kapal berangkat pukul 10 pagi. Aku pun sempat mampir ke Pura Goa Lawah sebentar saat perjalanan pulang menuju pusat kota Denpasar. Sooo, ada yang sudah pernah ke nusa penida juga seperti aku atau berencana pengen ke nusa penida? Boleh dong sharing juga pengalamannya di kolom komentar! Mau tanya-tanya soal nusa penida juga boleh :)

Travel Pro Tips: 

  • Bawa uang cash secukupnya dari Denpasar, karena aku tidak melihat ATM di Nusa Penida.
  • Beli supply makanan di supermarket untuk bekal perjalanan selama eksplor nusa penida, karena susah cari warung makanan selain di pusat kota.
  • Kalo kamu berencana sewa motor di nusa penida, biasanya hotel menyewakan, tapi harganya biasanya lebih mahal daripada sewa harian di denpasar.
  • Hati-hati mengendarai motor di nusa penida karena beberapa jalanannya masih berupa tanah dan licin.
  • Beberapa kali ngikutin google maps nyasar, kalo kamu jiwanya nggak petualangan banget, lebih baik ikut tur saja.
  • Best time datang ke Nusa Penida adalah saat musim kemarau sekitar Maret-Agustus.
  • Don’t expect tempat-tempat instagrammable nusa penida yang kamu lihat di instagram mudah dicapai. No. Prepare dirimu untuk sedikit hiking dan merasakan sedikit adventure trip bila jalan-jalan ke nusa penida.
  • Buat yang penasaran pengen coba tantangan lebih adventure di Nusa Penida, bisa coba ke Seganing Waterfall. Aktifitasnya ada sedikit wall-climbing :D
  • Jika kamu ingin berangkat ke nusa penida lewat sanur, kamu bisa naik Dwi Manunggal, sebuah fast boat yang akan mengantarmu menyebrang ke Pelabuhan Toyapakeh di Nusa Penida dengan biaya Rp100.000.
  • Untuk tour guide nusa penida bisa kontak Bli Komang 0812 3695 9104.

===

PIN ME UP!

PS: Kalo informasi ini berguna buat kamu, bantu aku untuk terus semangat berkarya lewat tulisan dengan cara klik salah satu tombol social media yang ada di bagian paling bawah situs blog aku ini. Dan jangan lupa share, subscribe, like sosial media aku yaaa!

See you on the next blogpost.

Love,

LIKE MY BLOGPOST? FOLLOW MY SOCIAL MEDIA:

Facebook | Twitter | Instagram

===

Dilarang menggunakan foto dan tulisan dalam blog heydeerahma.com tanpa seizin pemilik blog. Silahkan kirim e-mail ke heydeerahma.com apabila ingin menggunakan foto atau mengutip sebagian informasi dari situs blog heydeerahma.com.

Others articles related to travel and lifestyle:

Dee Rahma

Just call me DEE. I love to share all the things related to LIFESTYLE & TRAVEL. HEYDEERAHMA.com is created to capture my stories and hobbies on travel, fashion, beauty, and daily tips. Enjoy!

More Posts Twitter Facebook

78 Comments

  1. Pingback: Menjelajah Bali Utara, Rencana Liburan Yang Belum Sempat Terealisasi - JOURNAL OF DEE RAHMA

  2. Halo ka!
    Jadwal ferry dari Nusa Penida ke Padang Bai jam berapa aja ya?

    Makasih

    • Halo Adam,

      Terimakasih sudah mampir ke blog heydeerahma.com :)

      Kalau waktu aku datang liburan ke nusa penida lalu, ada sempat riset internet ada dua jadwal: Jam 11 dan Jam 1.
      Ternyata, di lapangan tergantung dengan kondisi air dan kapal. Jadi, pas pengalaman aku loket penjualan tiket dibuka jam 11, kemudian jam 1 baru berangkat nyebrang.

      Semoga membantu ya! Follow juga instagram @heydeerahma :)

      Cheers,
      Dee Rahma

  3. rugi banget deh kalo ke bali belum mengunjungi nusa penida. pokonya ga akan terlupakan.

    • Hi, Yap seru ke nusa penida.

      Follow @heydeerahma di instagram ya, ku pernah cerita soal Nusa Penida disana ;)

      Cheers,
      Dee Rahma

  4. Hi kak Dee, boleh tau dimana liat jadwal kapal dari Padang bai ke Nusa penida yg terbaru? Soalnya takut ad perubahan lagi. Terimakasih

    • Hi Victor,

      Jadwalnya antara jam 11 pagi sampai jam 1 siang :)
      Keberangkatan kapal biasanya menyesuaikan dengan cuaca.
      Oh ya, kalo mau cepat responnya bisa follow igku @heydeerahma ya!

      Cheers,
      Dee Rahma

  5. Hallo mbak. Ak ada rencana mau ke nusa penida ni. Untuk kesana apa butuh tour guide ato bisa jalan sndiri ya? Ak pergi sama beberapa temenku sih. Tadinya pikir mau jalan sndiri aja (modal google maps / waze), tp setelah baca ada yg jalannya satu arah jd harus muter2, hmm jd kepikiran untuk pake tour guide aja

    • Hi Kak Lydia,

      Terimakasih sudah meninggalkan komentar di blog heydeerahma.com :)

      Semuanya kembali lagi dengan alokasi waktu yang tersedia saat trip ke nusa penida.
      Memang betul, untuk bisa berpindah dari satu lokasi wisata ke lokasi wisatanya kebanyakan masih jalan satu arah.
      Kalau memang pengen perjalanan yang santai (nggak ribet lihat peta), bisa pakai tour guide.
      Kalau memang mau sedikit petualangan dan adrenaline bisa tanpa tour guide, asalkan ada yang bisa baca peta dengan baik.

      Minusnya kalau pakai tour guide, dari satu tempat ke tempat lainnya, waktu kunjungan biasanya terbatas karena mengejar beberapa tempat sekaligus dalam satu hari.
      Kalau nggak pakai tour guide, nanti selama perjalanan akan ketemu jalanan sepi, sedikit hutan, dan beberapa spot area jalan yang belum diaspal.

      Silahkan diskusikan dengan temannya dulu plus minusnya. Kalau bawa teman laki-laki lebih baik, dibandingkan hanya segerombolan perempuan saja kalau memang memutuskan tanpa pakai tour guide.

      Jangan lupa follow instagram @heydeerahma ya, kak untuk interaksi yang lebih cepat.
      Semoga cukup membantu :)

      Cheers,
      Dee Rahma

    • Hi Kak Ina,

      Terimakasih sudah meninggalkan komentar di blog heydeerahma.com :)
      Untuk sewa motor di bali, aku pakai sewamotordibali.co.id kak atau bisa cari yang lain untuk seri motor matic yang seri lebih lama, jadi lebih murah.
      Yap, bisa dibawa ke nusa penida :)

      Semoga membantu ya kak jawabannya.

      Cheers,
      Dee Rahma

  7. 2.5 tinggal di Bali, menyesalnya aku ngga pernah ke Nusa Penida. Hanya berhenti di Ceningan dan Lembongan :(( Ingin coba ke sana rasanya. Nice info mba.

    Salam kenal,
    Ogie

    • Hi Kak Ogie,

      Terimakasih sudah meninggalkan komentar di blog heydeerahma.com :)

      Semoga lain kali ada kesempatan ke Nusa Penida ya!
      Salam kenal juga, jangan lupa follow instagram @heydeerahma ya, kak :)

      Cheers,
      Dee Rahma

  8. Kalo bawa motor naik Ferry dari Padang Bai ke Nusa penida apakah ada pemeriksaan oleh kepolisian?

    • Hi Arie,

      Terimakasih ya sudah mampir ke blog heydeerahma.com.

      Kalo pengalamanku kemarin sih ada pemeriksaan ID sebelum naik kapal :)

      Cheers,
      Dee Rahma

  10. Kakk aku dkk rencana mau ke nusa penida niii.. Boleh dongg bagi crita2 ttg penida. Ada kontak wa/line gtu kakk hehe

  11. Tipsnya mantap banget, Mba. Memang sih sering banget lihat postingan para travellers yang posting Nusa Penida begitu indahnya.

  12. Pingback: Mendadak Jalan-Jalan ke Bali - JOURNAL OF DEE RAHMA

  15. Hal pertama yang kusampaikan .. angkat jempol buat niatan kak Rahma yang tinggi dan pemberani ngetrip jauh ke Nusa Penida dengan nyewa motor 👍
    Jarang banget cewek Indonesia yang berani solo travelliing.

    Nusa Penida memukau pemandangannya,ya .. cakep banget.

    • Setuju, nusa penida tuh pemandangannya luar biasa. Kalo bosen main ke bali, sesekali cobain nyebrang ke nusa penida deh :)

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

    • Rame-rame seru tuh ;D Tapi, sebenarnya nusa penida agak kurang family-friendly sih ya lebih ke adventure menurutku, banyak wisata alam yang mesti nanjak gitu.. :)

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

    • Yap, aku pun seperti itu, Ainun :)
      Terimakasih ya sudah mampir ke blog heydeerahma.com!

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

  19. Aku jelas lbh suka jalan tanpa tur guide, apalagi kalo cuma daerah Indonesia. Trakhir ke Bali pas msh pacaran ama suami, itu juga kita cuma sewa motor, kliling sendiri. Jauuuh lbh seru kan drpd pake guide. Jd pgn ihhh ngulang lagi.. Nusa penida aku blm kesana soalnya.. Kamu bilang lebih adventurous, aku jd makin pgn ksana mba :)

  20. yaampun kangen baliiii. lumayan nambah satu refrensi tempat baru kalo bener mau ke bali. Jadi gaeperlu googling lagi :)

  22. Pohon nya itu iconic bangat, memang menjadi primadona nusa penida sekarang, belum kesampaian kesana.

    • Betul, salah satu destinasi di Nusa Penida yang terkenal adalah pohon yang ada di foto blog heydeerahma.com.

      Semoga suatu saat gantian kak idris yang kesini ya. Makasi udah mampir ke blog heydeerahma.com :)

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

  24. ATM cukup banyak kok, hanya saja memang terbatas di pusat kota.

    Kalau mau sewa motor lebih baik sesaat setelah tiba di Pelabuhan Nusa Penida. Tidak perlu sewa lewat hotel atau penginapan

    • Ah iya, saya tambahkan informasinya di blog ya :)
      Terimakasih sudah mampir ke blog heydeerahma.com!

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

  26. Kudu bawa uang cash yang cukup ya kak dee….

    Btw ini nusa penida emang lagi aering2nya dikunjungi traveller yak… Di IG banyak yang posting…. Bikin ngiler

    • Iya, sebaiknya bawa cash secukupnya aja :)
      Nusa Penida sebagai alternatif destinasi wisata selain Bali kak :D
      Yuk jalan ke nusa penida!

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

    • Wuih, semoga kamera baru dan rencana trip ke nusa penida bisa kesampaian tahun ini ya kak sitam :)

      Cheers,
      Dee – heydeerahma.com

  33. Wah, Klingking Beach lagi happening banget ya. Aku banyak liat fotonya di akun-akun Instagram traveler. Semua orang udah ke situ, kecuali diriku T..T

    Motoran tanpa macet itu emang asyik banget! Mungkin rasanya sama kayak yang pas aku rasain di Bangka.

    • Semoga next bisa kesampaian main ke nusa penida ya kak.
      Aku malah belum pernah main ke bangka nih, padahal deket ya kemarin kalo jalan dari palembang :D
      Ya khaan, asyik, secara di jakarta dah bosen ketemu macica terussssss…

  34. Tapi udah ramai ya, kak ? Aku penasaran sama Kelingking Beach-nya. Duh.gw kafir liburan banget nih

  38. Pengen datang lagi dan lagi ke Bali, juga ke Nusa Penida. Tempat ini gak ngebosanin walau sudah berkali-kali datang. Memang Pantas disebut Pulau Dewata

  40. Nusa Penida memang cakep banget. Aku waktu itu naik kapal cepat dari Sanur. Emang lumayan sih pp-nya. Tapi gpp-lah, Nusa Penida selalu bikin aku jatuh cinta.

    • Ya khaaan, bikin jatuh cinta memang nusa penida. One of best travel memory I ever had :)
      Anyway, thanks ya kak hanum udah mampir ke blog HeyDeeRahma.com :)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *